Konfigurasi Dasar Mikrotik

Konfigurasi Dasar Mikrotik – Pada artikel sebelumnya, kita sudah mengetahui Apa itu Mikrotik dan Fungsinya. Untuk kesempatan kali ini, kita akan menjajal melaksanakan konfigurasi dasar pada mikrotik. Dimana, tujuan dari tutorial ini adalah semoga mikrotik yang kita punya dapat terhubung ke internet dan mampu dipakai sebagaimana mestinya.

 

Sebelum memulai ke konfigurasi dasar mikrotik, sebaiknya kita mengganti nama pada interface mikrotik anda semoga kita lebih mudah untuk mengetahui interface-interface tersebut.

 

Rename Interface

 

 

• • Login ke winbox

 

• • Masuk ke interface, lalu klik interface yang ingin diubah namanya

 

• • Lalu ubah nama interfacenya. Pada acuan kali ini saya akan memakai nama ether1_internet sebagai nama interfacenya

 

 

Konfigurasi Dasar Mikrotik

 

1. Menambahkan DHCP Client

 

Pertama-tama tambahkan dulu dhcp clientnya supaya ada koneksi internet, yakni dengan cara ke hidangan IP -> DHCP Client

 

Lalu interfacenya diisi ether 1

 

 

Jika sudah, tentukan di bagian status itu Bound, lalu klik OK

 

2. Menambahkan IP Address

 

Pada tahap ini kita akan menambahkan alamat IP yang akan digunakan pada mikrotik. Berikut ini yaitu daftar IP yang mau kita gunakan pada tutorial berikut ini:

 

 

• • 192.168.10.105/24 (ether1_internet akan ter-create ketika telah menambahkan DHCP client)

 

• • 10.20.30.1/24 (ether4 untuk ke ip client) 

 

 

dari desain diatas maka kita akan memberikan ip 10.20.30.1 pada ether4 mikrotik

 

Untuk menyertakan IP klik menu IP > Addresses > + , lalu masukkan IP address

 

3. Konfigurasi DNS

 

Selanjutnya kita akan menertibkan DNS , DNS ialah kependekan dari Domain Name Server , yang berfungsi untuk pemetaan alamat IP menjadi sebuah nama atau sebaliknya. Sebagai teladan dikala kalian browsing , apakah kalian pernah mengetikkan IP dari server situs web tersebut ?? contoh saat mengakses google , kalian niscaya selalu mengetikkan www.google.com atau google.com saja kan.

 

Dan sebagian dari kalian mungkin tidak tahu berapa alamat IP dari google. Nah itulah fungsi dari DNS yang mengganti alamat IP menjadi sebuah nama , jadi kita akan lebih mudah mengakses Website di Internet. Untuk konfigurasi DNS di Mikrotik caranya cukup mudah , kita cuma perlu memasukkan alamat IP dari DNS Server, kita bisa memakai DNS dari ISP atau juga bisa memakai DNS google (8.8.8.8 / 8.8.4.4).

 

Untuk mode GUI kita klik menu IP > DNS kemudian centang bagian Allow-remote-request.

 

Sekarang coba test ping ke google dari Router , bila konfigurasinya benar maka balasannya niscaya telah mampu ping ke Google.com

 

 

4. DHCP Server

 

Apa gunanya dhcp server? Yaitu untuk menunjukkan alamat ip secara otomatis.

 

Untuk GUI nya mampu ke IP -> DHCP Server kemudian pilih DHCP Setup lalu pilih interface yang terhubung ke pc/laptop.

 

 

Pada DHCP Server Interface pilih ether yang akan dipakai, pada tutorial ini kita memakai ether4.

 

Pada DHCP setup ini cukup klik Next-Next saja hingga final.

 

5. Konfigurasi NAT

 

Sekarang router kita sudah bisa terhubung ke internet. Nah untuk menciptakan PC client juga mampu melaksanakan koneksi Internet maka diharapkan yang Namanya NAT atau Network Address Translation.

 

NAT ini berfungsi untuk menerjemahkan/menyamarkan alamat IP Lokal kita menjadi alamat IP Public kita. Coba bayangin berapa banyak jaringan lokal yang mempunyai IP Private sama seperti kita , jika kita tidak translate ke IP public maka website akan susah merespons undangan karena banyaknya alamat IP lokal yang serupa. Maka dari itu NAT sungguh diharapkan di jaringan Internet.

 

Untuk mode GUI kita klik hidangan IP > Firewall > NAT > +

 

 

Setelah itu masukkan isikan bab Chain dan Out-interface , untuk Out-interface masukkan interface yang mengarah ke ISP (Internet).

 

Jangan lupa di tab action , isikan dengan action = masquerade

 

Sekarang coba hubungkan komputer kamu dengan mikrotik pada port ether4. Maka akan kini komputer kau sudah mampu terkoneksi dengan internet.

 

Berikut tutorial Konfigurasi Dasar Mikrotik.